Fourtwnty adalah salah satu grup band indie yang berasal dari Jakarta. Namanya cukup terkenal dikalangan pecinta musik Tanah Air. Sudah satu dekade Fourtwnty lalu lalang di dunia musik Indonesia.
Meski begitu semenjak tahun 2019, mereka sudah jarang sekali menyapa penggemar. Hal ini karena ada pandemi Covid-19 membuat mereka tidak mengadakan konser offline lagi. Untuk mengobati rasa kangen dari fans, Fourtwnty pun merilis sebuah dokumenter. Lalu apa isinya? Simak ulasannya berikut ini.
Tentang Fourtwnty
Sebelum membahas tentang film dokumenter dari Fourtwnty, maka sebaiknya Anda mengenal lebih dahulu siapa sebenarnya mereka. Fourtwnty mulanya dikenal oleh penikmat musik Indonesia ketika mengisi OST film Filosofi Kopi 2. Mereka menyanyikan lagu dengan judul Zona Nyaman. Sama seperti kesuksesan filmnya, nama Fourtwnty akhirnya pun mulai naik daun.
Fourtwnty terbentuk pada 20 April 2010 dan merupakan band dari Jakarta. Fourtwnty sendiri nyatanya dibentuk oleh Roby Geisha. Ia tidak hanya membentuk band Fourtwnty saja, tapi juga sebagai composer, music director serta produser.
Fourtwnty terdiri dari 3 orang, masing-masing adalah Ari, Nuwi, serta Roots. Keunikan yang membuat band ini berbeda adalah dari formasinya yang hanya selalu terlihat berdua saja yaitu Ari dan Nuwi. Sedangkan
Roots sendiri jarang sekali muncul, bahkan hingga sekarang pun penggemar masih menebak-nebak siapa dia. Banyak yang mengira bahwa Roots adalah Roby Geisha, tapi hal tersebut tidaklah benar. Roby sudah menyangkal bahwa Roots bukanlah dirinya.
Untuk karya-karya yang dihasilkan oleh Fourtwnty terbilang cukup banyak. Fourtwnty pertama kali rilis mini album dengan judul Setengah Dulu pada Desember 2014. Tak lama, sekitar bulan Mei di tahun 2015, Fourtwnty pun mengeluarkan full album pertama dengan judul Lelaku.
Fourtwnty benar-benar memanjakan para penggemarnya. Mereka dikenal sebagai band yang memiliki musik yang terdengar santai serta sangat nyaman. Fourtwnty juga dikenal sebagai musisi yang menggunakan multi instrumentalis. Inilah yang membuat Fourtwnty semakin dicintai. Dari pemilihan alat musiknya, mereka ingin menyampaikan pesan yang berhubungan dengan pluralisme, kedamaian dan toleransi.
Gaya musik dari Fourtwnty, sering kali dibandingkan dengan band lainnya yaitu Efek Rumah Kaca. Hal ini tidak lepas dari lagunya yang mudah dicerna serta pembawaan lagunya sangatlah santai.
Meski begitu, jika Anda perhatikan, lirik lagu yang diciptakan oleh Fourtwnty mempunyai pesan dalam bahkan terkesan pedas. Tentu hal ini berbeda dari band-band lain yang ada di Indonesia. Dari lirik yang terbilang sangat mudah dipahami serta musik yang lembut ini membuat banyak masyarakat yang hatinya tergugah ketika mendengarnya.
Terbukti dari judul lagu yang sudah disebutkan tadi, Zona Nyaman mempunyai lirik yang benar-benar akan membuat hati sangat tenang. Dalam lagu ini memiliki arti agar pendengar tidak selalu berada di zona nyaman yang sudah mereka rasakan. Dari lagu ini Anda bisa belajar bahwa sekali-kali keluar dari luar zona nyaman.
Dengan keluar dari zona nyaman, maka pendengar bisa mendapatkan berbagai pengalaman hidup yang lebih banyak. Bahkan mendapatkan ilmu-ilmu baru yang tidak akan bisa didapatkan ketika masih di zona tersebut. Dengan arti lagu yang sangat dalam inilah, nama Fourtwnty menjadi lebih dikenal oleh seluruh pecinta musik Tanah Air.
Isi Dokumenter yang Dirilis Fourtwnty
Seperti yang sudah disinggung pada pembuka, bahwa Fourtwnty telah merilis sebuah DVD dokumenter yang diberi nama Heliotropisme. Isi dari dokumenter ini sendiri adalah perjalanan tur tunggal mereka di 10 kota yang dijalani pada tahun 2019 lalu.
Pengalaman menarik serta apa saja yang terjadi di belakang panggung saat tur ini akan ditampilkan dalam dokumenter ini. Fourtwnty ingin membagikan cerita yang telah mereka alami ketika menjalankan tur tunggal pertama dengan tajuk Heliotropisme.
Fourtwnty sendiri bekerja sama dengan Jagonya Musik dan Sport Indonesia (JMSI) serta KFC untuk merilis DVD dokumenter ini. Salah satu personilnya, Ari Lesmana mengatakan bahwa pada mulanya dokumenter ini hanyalah untuk konsumsi pribadi. Namun, karena Fourtwnty ingin membagikan cerita ketika menjalani tur, akhirnya dirilis lah DVD dokumenter ini.
Banyak sekali pengalaman unik dan seru yang dirasakan oleh seluruh personil Fourtwnty saat menjalani tur pada tahun 2019 tersebut. Salah satunya adalah ketika Fourtwnty melakukan promosi dari satu kafe ke kafe lain dengan konsep mengamen.
Karena banyak sekali penggemar Fourtwnty yang merasa bahwa dokumenter ini perlu dirilis, maka mereka pun menggaet KFC serta JMSI. Bagi para penggemar Fourtwnty, dikenal Society, ingin mendapatkan DVD dokumenter dari Fourtwnty, maka bisa mengunjungi gerai KFC terdekat. Bagi Anda yang takut tidak kebagian, tenang saja. Karena sudah lebih dari 740 gerai KFC yang menyediakan DVD ini.
Nah, itulah penjelasan singkat tentang dokumenter yang dirilis oleh band lokal Fourtwnty. Dari DVD ini, Anda akan melihat perjuangan mereka untuk bisa melakukan tur serta mempromosikannya.